Buku Anotasi Realitas Hukum Perdata Islam di Indonesia karya Muhamad Isna Wahyudi menghadirkan kajian kritis dan reflektif atas dinamika hukum keluarga Islam di Indonesia. Melalui pendekatan anotasi, buku ini mengulas berbagai persoalan aktual seperti dispensasi kawin, poligami siri, hak-hak perempuan dan anak pasca perceraian, perlindungan anak luar kawin, hingga terobosan hukum dalam perkara waris dan harta bersama. Setiap bab menggambarkan bagaimana hukum positif, adat, dan nilai agama berinteraksi dalam praktik peradilan agama.

Buku ini penting dibaca karena tidak hanya menyajikan teori, tetapi juga membongkar realitas problematika hukum yang dihadapi di ruang sidang. Dengan analisis yang tajam, penulis menunjukkan bagaimana putusan hakim sering menjadi ruang kompromi antara norma agama, hukum negara, dan kebutuhan keadilan sosial. Kehadiran buku ini memberikan peta pemahaman yang lebih utuh mengenai arah pembaruan hukum perdata Islam di Indonesia, terutama dalam konteks perlindungan terhadap kelompok rentan seperti perempuan dan anak.

Karya ini sangat relevan bagi mahasiswa dan akademisi hukum, para praktisi hukum, terutama hakim dan advokat serta pembuat kebijakan yang berkepentingan dengan perkembangan hukum keluarga Islam. Tidak hanya itu, masyarakat umum yang ingin memahami bagaimana hukum Islam dijalankan dalam praktik peradilan juga dapat menjadikannya sebagai referensi berharga. Dengan demikian, buku ini dapat menjadi jembatan antara wacana akademik, praktik peradilan, dan kepentingan masyarakat luas.